Monday 25 February 2013


Pengertian Sistem Informasi (Information System)
Sistem informasi (information system) terdiri dari dua suku kata yakni system(system) dan informasi(information) .
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Informasi adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi == input - proses – output .
Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi.
Jenis-jenis Sistem Informasi :
Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian :
1. Transaction Processing Systems (TPS)
TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. TPS berfungsi pada level organisasi  yang  memungkinkan organisasi  bisa  berinteraksi  dengan lingkungan  eksternal. Data  yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakan oleh manajer.
2. Office Automation Systems (OAS) dan Knowledge Work Systems (KWS)
OAS dan KWS bekerja pada level knowledge. OAS mendukung pekerja data, yang   biasanya  tidak menciptakan pengetahuan  baru melainkan hanya menganalisis informasi sedemikian  rupa untuk mentransformasikan data atau memanipulasikannya     dengan cara - cara tertentu sebelum menyebarkannya secara  keseluruhan dengan  organisasi dan kadang - kadang diluar  organisasi. Aspek - aspek OAS seperti word processing, spreadsheets, electronic scheduling, dan komunikasi melalui voice mail, email dan video conferencing. KWS  mendukung para  pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur  dan  doktor  dengan  membantu menciptakan pengetahuan baru dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.
3. Sistem Informasi Manajemen (SIM)
SIM tidak menggantikan TPS, tetapi mendukung spektrum tugas - tugas organisasional yang lebih luas dari TPS, termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. SIM menghasilkan informasi yang digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat membatu menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
4. Decision Support Systems (DSS)
DSS hampir sama dengan SIM karena menggunakan basis data sebagai sumber data. DSS bermula dari SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap - tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
5. Sistem Ahli (ES) dan Kecerdasan Buatan (AI)
AI dimaksudkan untuk mengembangkan mesin - mesin yang berfungsi secara cerdas. Dua cara untuk melakukan riset AI adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli menggunakan pendekatan - pendekatan pemikiran AI untuk menyelesaikan masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli (juga disebut knowledge - based systems) secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi. Berbeda dengan DSS, DSS meningalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusan sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik terhadap suatu masalah khusus. Komponen dasar sistem ahli  adalah  knowledge - base yakni suatu   mesin   interferensi yang menghubungkan pengguna dengan sistem melalui pengolahan pertanyaan lewat bahasa terstruktur dan anatarmuka pengguna.
6.  Group Decision Support Systems (GDSS) dan  Computer - Support Collaborative Work  Systems (CSCW)
Bila kelompok,perlu bekerja bersama - sama untuk membuat  keputusan  semi - terstruktur  dan  tak terstruktur, maka  group  Decision support systems membuat suatu solusi. GDSS dimaksudkan untuk membawa kelompok bersama - sama menyelesaikan masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, kuesioner, konsultasi dan skenario. Kadang - kadang GDSS disebut dengan CSCW yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan “groupware” untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan.
7. Executive Support Systems (ESS)
ESS tergantung pada   informasi yang dihasilkan TPS dan SIM dan ESS   membantu eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik - grafik dan pendukung komunikasi di tempat - tempat yang bisa diakses seperti kantor.

0 comments:

Post a Comment

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!